Mengenal Bahasa SQL dan Perbedaan DDL, DML dan DCL

Lebih dekat dengan SQL

Wah sudah lama nih mimin belum bagi Informasi ataupun trik karena ada kesibukan . Namun jangan risau kini mimin akan berusaha agar update terus artikel artikel baik dari tips dan trik di kehidupan sehari hari hingga artikel mengenai bahasa pemrograman.

Kali ini mimin ingin memberikan tutorial mengenai pemrograman SQL namun ada baiknya sebelum kita menyelam lebih jauh dengan bahasa pemrograman satu ini , ada baiknya kita mengenal dulu apa itu SQL.

SQL ( Structured Query Language) adalah bahasa pemrograman yang biasa digunakan untuk mengakses data di dalam sebuah database relasional. Bahasa SQL pun mudah dimengerti karena sebagian besar perintah yang ada di SQL menggunakan bahasa sehari hari karena mengikuti perintah standar ANSI ( American National Standard Institute).

Itu saja yang perkenalan dengan SQL , untuk lebih lanjut nanti bisa googling aja karena pembahasan kita kali ini bukan hanya pada pengertian dan sejarah SQL namun 3 perintah yang sangat familiar yaitu DDL, DML dan DCL. Ketiga perintah ini wajib dipelajari dan dipahami bagi kalian yang ingin mengenal dan menjadi ahli dalam bidang pemrograman SQL. Namun seperti biasanya sebelum lebih jauh kita harus tau dulu apa itu DDL , DML dan DCL.

Apa itu DDL?

DDL atau Data Definition Language merupakan salah satu sub perintah SQL yang digunakan untuk membuat kerangka database . Kalau di analogikan serupa dengan fungsi HTML pada pemrograman web. Dari sekian banyak perintah DDL ada 3 perintah yang tampaknya wajib kalian pahami dan bisa dibilang paling penting , ketiga perintah tersebut adalah CREATE, ALTER , dan DROP.

Create : sama seperti pada penjelasan diatas SQL mudah dipahami karena banyaknya bahasa sehari hari yang serupa . Tentu tanpa dijelaskan saja kalian sudah tau kalau Create artinya membuat. Dan sama halnya di SQL , CREATE adalah perintah yang digunakan untuk membuat , membuat disini bisa berupa database, tabel ataupun kolom.
Alter : Jika sudah dibuat tentu ada perintah untuk merubah atau memodifikasi . Ya , mulai dari mengubah field , menambah atribut hingga melakukan join table semuanya dapat dilakukan dengan perintah Alter.
DROP : Sudah dibuat , dimodifikasi tentu akan sepi rasanya tanpa perintah hapus. Drop adalah fungsi yang dapat berfungsi untuk menghapus tabel ataupun database.

Apa itu DML ?

DML atau Data Manipulation Language adalah sub perintah SQL yang bertujuan untuk memanipulasi data dalam database. Adapun 4 perintah penting dalam DML adalah INSERT, SELECT, UPDATE, dan DELETE.

INSERT : Perintah insert digunakan untuk melakukan manipulasi data berupa memasukkan data baru .
SELECT : Jika diartikan pasti kalian tau bahwa select berfungsi untuk memilih ataupun mengambil data dari database.
UPDATE : Perintah yang dilakukan untuk melakukan perubahan , misal saja merubah nama field pada table yang telah dibuat.
DELETE : Sama seperti perintah DROP , delete bertujuan untuk menghapus data pada sebuah tabel.

Apa itu DCL ?

Jika di beri level atau tingkatan maka DCL termaksud perintah tingkat tinggi karena bertujuan untuk melakukan kontrol ataupun pemberian hak akses pada database. Pada Data Control Language ini ada 2 perintah penting yang wajib kalian ketahui yaitu GRANT dan REVOKE.

GRANT : Perintah yang kerap digunakan untuk memberikan hak akses kepada user oleh admin. Hak akses ini dapat berupa perintah DML .
REVOKE : Jika ada perintah untuk memberikan hak akses , tentu ada perintah untuk mencabut hak akses maka itu lah kegunaan dari perintah REVOKE.

Mungkin itu dulu saja perkenalan kita dengan SQL dan 3 sub perintah nya . Dikesempatan lain mimin mau memberikan tutorial awal bagi kalian yang ingin mempelajari 3 sub perintah diatas, jadi jangan ketinggalan ya.