Contoh :
Code Konversi Waktu :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
int main()
{
int H,M,S,T ;
cout<<"Konversi Waktu Ke Detik " ;
cout<<"\n Masukkan Jam =" ;
cin>> H ;
cout<<"\n Masukkan Menit =" ;
cin>> M ;
cout<<"\n Masukkan Detik =" ;
cin>> S ;
T = (H*3600) + (M*60) + S;
cout<<"\n Total Detik = "<<T<<"\n" ;
getche () ;
}
Penjelasan :
1. Header :Menggunakan <Iostream.h> Karena fungsi input dan output menggunakan Cin dan Cout , <conio.h> karena Menggunakan fungsi getche supaya program tidak menutup secara otomatis.
2.Int H,M,S,T : menggunakan int karena data berupa bilangan bulat , H,M,S,T merupakan Variabel yang digunakan pada program ini
3. cout<<"\n Masukkan Jam =" ;
cin>> H ;
cin berfungsi menyimpan data yang di masukkan
4. T = (H*3600) + (M*60) + S;
Rumus dari Konversi Waktu dan di program di sebut Proses
Code Sisi Miring
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
#include<math.h>
int main()
{
float SM ;
int A,T ;
cout<<"\n Masukkan Alas Segitiga =" ;
cin>> A ;
cout<<"\n Masukkan Tinggi Segitiga =" ;
cin>> T ;
SM = sqrt ((A*A) + (T*T)) ;
cout<<"\n Sisi Miring Segitiga = "<<SM<<"\n" ;
getche () ;
}
Penjelasan :
1. Header Masih sama hanya ada penambahan <math.h> yang berfungsi membaca rumus matematika seperti MAX,MIN,Sqrt dll
2. float SM
int A,T
masih sama int untuk bilangan bulat ,dan penggunaan float digunakan bila data berupa bilangan desimal.
demikian postingan dari saya semoga bermanfaat terima kasih
Kunbal gan, :v
BalasHapushttp://tugas-kuliahan.blogspot.co.id/
BalasHapus